13 Festival Di Kyoto Yang Harus Kamu Datangi Di Tahun 2017

Kyoto dikenal sebagai kota warisan budaya dan merupakan destinasi terbaik bagi mereka yang ingin berwisata kebudayaan lokal Jepang. Ada banyak situs pariwisata di Kyoto yang wajib Kamu kunjungi saat Kamu berada di Jepang. Ada Kyoto Imperial Palace, Kinkaku-ji, Kastil Nijo, Kuil Ryoanji dan banyak lagi!

Yang lebih menarik adalah ada banyak festival yang diselengarakan oleh masyarakat Kyoto sepanjang tahun. Dari festival kembang api dan api unggun, kompetisi memanah, pertunjukan geisha, memancing dengan cara Ukai, hingga parade di jalanan. Jadi, apakah Kamu tertarik untuk melihat festival-festival tersebut dan menjadi bagian dari penduduk setempat? Berikut adalah tiga belas festival di Kyoto yang bisa Kamu datangi pada tahun 2017!

1. Hatsumode, 1 Jan - 5 Jan

Credit to Lukezeme Tahun baru adalah peristiwa paling penting di Jepang, mungkin seperti Idul Fitri bagi kita, di mana keluarga berkumpul dan mengunjungi kuil untuk berdoa. Hal ini lah di Jepang disebut sebagai hatsumōde, kunjungan kuil pertama di tahun baru. Sebelum memasuki kuil, orang-orang akan mencuci tangan mereka dan meminum air di pintu masuk sebagai ritual penyucian (mungkin semacam wudhu versi mereka?). Setelah itu, mereka akan antri untuk membunyikan bel di pintu kuil dan berdoa untuk hal-hal yang baik di tahun baru. Orang-orang juga akan membawa berbagai persembahan mereka ke kuil seperti sake, beras, kubis putih Cina, Mochi, dan banyak lagi. Kamu dapat mengunjungi semua kuil besar di Kyoto untuk menghadiri festival ini tetapi kami sarankan untuk pergi ke Fushimi Inari Taisha Shrine yang terkenal itu.

2. Toshiya, Jan 8

Credit to Hibakama Toshiya adalah kompetisi memanah tahunan yang diadakan di kuil Sanjusangendo (bangunan kayu terpanjang Jepang) di Kyoto. Kontes ini terinspirasi oleh seorang Samurai pada tahun 1606 yang menembak 100 anak panah sepanjang candi dan mengenai target sebanyak 51 kali. Peserta  harus menembak panah dengan jarak 60 meter, setengah panjang bangunan kuil. Sejumlah 2.000 wanita pemanah akan bersaing di festival ini. Mereka akan berpakaian Kimono saat mengikuti pertandingan ini, pemandangan yang tidak akan selalu Kamu lihat sehari-hari. Kamu bisa menonton peserta menembak panah selama kompetisi dari beranda candi.

3. Miyako Odori, 1 April

Credit to Insidejapantours Kyoto adalah ibukota Jepang selama lebih dari 1000 tahun sebelum pindah ke Tokyo pada tahun 1869. Acara ini diciptakan oleh masyarakat setempat di Teater Gion Kaburenjo 4 tahun setelah pindahnya ibu kota. Miyako Odori atau secara harfiah diterjemahkan sebagai The Dance of The Capital adalah pertunjukan tarian yang dilakukan oleh Geiko (Geisha dari Kyoto) dan Maiko (Geiko muda). Geiko  adalah gelar yang diberikan kepada perempuan yang dilatih tarian tradisional, musik dan kaligrafi serta berperilaku dengan baik dan penuh keanggunan. Pertunjukan di Miyako Odori tidak hanya terbatas pada tarian tapi kadang-kadang juga termasuk menyanyi dan drama Mini yang diiringi dengan alat musik tradisional Jepang. Tips kecil dari kami, datanglah satu jam sebelum acara supaya Kamu bisa jalan-jalan di taman sekitar Teater yang indah.

4. Kamogawa Odori, 1 Mei - 24 Mei

Credit to JapanbulletMirip dengan Miyako Odori, Kamogawa Odori juga adalah pertunjukan tarian yang dilakukan oleh Geiko dan Maiko. Acara ini diadakan di Pontocho Kaburenjo teater dan pertama diadakan pada tahun 1872. Pertunjukan tari ini menceritakan sejarah Kyoto dan Jepang. Kadang-kadang pemain laki-laki juga ikut ambil bagian dan bertindak sebagai Samurai. Acara ini berlangsung selama 1 jam 15 menit dan ditutup dengan penampilan semua geisha memakai kimono dan berjalan mengitari penonton. Miyako Odori adalah acara yang sangat besar dan populer di kalangan penduduk setempat dan wisatawan. Kami sarankan Kalian untuk memesan tiket jauh-jauh hari sebelum pergi ke Kyoto.

5. Aoi Matsuri, 15 Mei

Credit to Regex Jika Kamu pernah bertanya-tanya bagaimana orang-orang Jepang berpakaian ratusan tahun yang lalu, Aoi Matsuri akan menjawab rasa penasaran Kamu. Ini adalah parade besar dengan lebih dari 500 orang berpakaian kostum tradisional dan mengenakan make up seperti orang-orang di Periode Heian (794-1185)  lalu berjalan dari istana Imperial ke Kuil Kamo. Aoi Matsuri sendiri secara harfiah berarti daun Aoi (sejenis tumbuhan). Festival ini dinamai demikian karena daun Aoi biasa digunakan sebagai hiasan pada baju peserta juga pada kostum sapi dan kuda. Tarikan utama parade ini adalah sekelompok wanita yang menyertai putri kerajaan yang melayani para dewa. Pemeran putri kerajaan harus berpakaian kostum istana kekaisaran dengan 12 lapis kimono yang beratnya bisa lebih dari 30 kg. Kami sarankan Kalian untuk menonton festival ini dari Kuil Shimagamo & Kamigamo.

6. Mifune Matsuri, 21 Mei

Credit to Japan-talk

Mifuni Matsuri adalah replika pesta perahu Istana di Kyoto dari 1000 tahun yang lalu. Umumnya festival ini dibagi menjadi tiga bagian; upacara di Kurumazaki Shrine, parade perahu di sungai Oi, dan pertunjukan di perahu itu sendiri. Para peserta berpakaian dan mengenakan make up seperti orang-orang di Periode Heian dan menaiki sekitar 20 perahu yang masing-masingnya memiliki peran tersendiri. Ada perahu yang membawa musisi untuk memainkan musik tradisional, perahu lain membawa penari untuk melakukan pertunjukan, dan ada juga yang membawa para pembaca puisi dan masih banyak lagi. Festival ini sangat menarik karena Kalian bisa melihat orang-orang mengenakan kostum kuno menaiki perahu berbentuk naga seperti jaman kekaisaran dulu.

7. Arashiyama Ukai, Akhir Juni - Akhir September

Credit to Japan Guide

Kalau Kamu hobi memancing, festival memancing ini harus Kamu coba ketika berada di Kyoto. Kamu dapat melihat gaya memancing kuno nelayan Jepang jaman dulu yang menggunakan kormoran untuk menangkap ikan sungai dengan cahaya api unggun atau dikenal sebagai Ukai. Kamu bahkan dapat naik perahu bersama dengan nelayan dan menikmati tangkapan ikan segar mereka dari sungai setelahnya. Namun jika Kamu ingin menonton acara memancing ini secara gratis, Kamu bisa duduk di sepanjang sungai dan mengamati dari atas.

8. Gion Festival, 1 Juli - 29 Juli

Credit to World Festival Drectory Gion Matsuri adalah salah satu festival paling terkenal di Jepang. Festival ini telah diselenggarakan selama hampir 1200 tahun dan menarik ribuan wisatawan setiap tahunnya. Festival ini berlangsung selama sebulan dan diadakan di Kyoto setiap bulan Juli. Sepanjang bulan Juli di Kyoto akan diisi dengan banyak arak-arakan, pertunjukan tradisional, yukata musim panas, upacara kuno, dan kegiatan-kegiatan lainnya. Tarikan utama dari festival ini adalah parade pada tanggal 17 Juli yang disebut Junko dan arak-arakan pada tanggal 24 Juli yang disebut Ato. Pada tanggal 17 Juli, 23 Yama dan Hoko (arak-arakan) diadakan di sekitar kota dari persimpangan Shijo-Karasama dan berakhir di persimpangan Oike-Karasuma. Sementara pada tanggal 24 Juli, diadakan parade 10 Yama Hoko sisanya.

9. Uji Hanabi, Pertengahan Augustus

Credit to Exblog Siapa yang tidak suka Hanabi (kembang api)? bahkan Katy Perry aja suka! Jepang adalah negara yang punya ketertarikan besar pada kembang api. Ada ratusan acara Hanabi yang diselenggarakan di Jepang selama musim panas. Penduduk setempat akan menghadiri Hanabi sambil memakai yukata dan dan kimono musim panas atau  sering disebut Jinbei. Uji Hanabi adalah salah satu acara hanabi terbesar dengan lebih dari 7.000 kembang api dengan 70 tembakan berbeda yang di tembakkan di langit cerah sungai Uji Kyoto.

10. Festival Daimonji, 16 Augustus

Credit to Cocolog Nifty Festival Daimonji merupakan acara tahunan yang diselenggarakan pada malam 16 Agustus di Kyoto dimana sebuah huruf Cina raksasa dan karakter lain akan dibentuk oleh api unggun di langit gunung Daimonji. Api unggun ini begitu besar hingga Kamu bisa melihatnya dari setiap sudut kota. Kamu harus bersiap menonton api unggun ini sekitar pukul 8 malam, total ada lima api unggun dan semua akan menyala sekitar pukul 8.30 malam. Daimonji sendiri adalah sebuah gunung di Kyoto yang menawarkan pemandangan indah kota Kyoto, Kamu bahkan  juga bisa melihat kota Osaka dari atas gunung ini.

11. Festival Api Kurama, 22 Oktober

Credit to Regex Setiap tahun pada malam 22 Oktober, lebih dari 10.000 orang datang ke Kyoto untuk melihat parade pembakaran 250 obor di Yuki-jinja Shrine di Desa Kurama. Anak-anak membawa obor kecil sementara orang dewasa membawa obor besar dengan berat lebih dari 80kg. Yuki-jinja Shrine sendiri memiliki pemandangan alam yang indah dan spot yang bagus untuk menikmati musim gugur pada awal november. Festival ini dibuat untuk mereplika adegan penyambutan dewa Kami di desa Kurama. Puncak utama dari festival ini adalah 3 meter obor yang ditempatkan di sepanjang jalan selama malam itu.

12. Jidai Matsuri, 22 Oktober

Credit to Kyotomyou Jidai Matsuri atau diterjemahkan langsung sebagai Festival of the Ages dimulai pada 22 Oktober 1895 untuk merayakan tanggal ketika Kaisar Kammu masuk Heian-kyo. Jidai Matsuri adalah salah satu festival paling penting di Kyoto. Dalam festival ini diselenggarakan parade besar dengan lebih dari 2.000 peserta (termasuk 2 ekor sapi, 70 kuda, dan arak-arakan) yang berjalan dari istana Imperial dan melalui jalan-jalan utama Kyoto selama sekitar 2 jam dengan jarak total 4,6 Km. Puncak festival ini adalah Jidai Hyoretsu (kontes bersejarah), Mikoshi (replika kuil yang diangkat oleh peserta), dan orang-orang mengenakan kostum kuno yang mewakili 1.200 tahun sejarah Kyoto.

13. Kyoto Autumn Leaves, Pertengahan Nov - awal Des

Credit to Tsuiteru-reosan Selama ini Kamu hanya bisa melihat daun maple di film-film, nah mumpung Kamu lagi di Jepang kenapa nggak seklaian nyempetin untuk melihat festival musim gugur daun maple di Kyoto? Di Jepang, orang-orang selalu mengunjungi tempat dan daerah yang memiliki banyak pohon maple untuk melihat daun ini yang berubah warna menjadi merah di musim gugur. Tempat terbaik untuk melihat pemandangan ini adalah dari beranda Kiyomizudera Shrine! Taman di sekitar Kuil ini penuh dengan pohon-pohon maple yang semuanya akan menjadi merah saat musim gugur datang. Kamu pasti tidak mau ketinggalan meng-upload foto Kamu dengan background pemandangan yang cantik ini.

Jadi festival  mana yang paling dekat dengan tanggal liburan Kamu ke Jepang? terus pantengin blog kami karena kami akan menyajikan banyak informasi lain tentang destinasi traveling , tips traveling dan segala sesuatu tentang Jepang! Jangan lupa untuk men-download aplikasi Halal Navi untuk membantu Kamu saat Kamu bepergian ke sana. Kamu dapat menyimpan restoran-restoran halal di atas dan melihatnya kembali nanti untuk memberikan navigasi ke restoran tersebut dari festival yang Kamu hadiri nanti!